MACAM-MACAM METODE
PEMBELAJARAN DAN LANGAKAH-LANGKAHNYA
Metode Debat
Metode debat merupakan salah satu
metode pembelajaran yang sangat penting untuk meningkatkan kemampuan akademik
siswa. Materi ajar dipilih dan disusun menjadi paket pro dan kontra.
Ø Langkah-langkahnya :
- Siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok
- setiap kelompok terdiri dari empat orang.
- Di dalam kelompoknya, siswa (dua orang mengambil posisi pro dan dua orang lainnya dalam posisi kontra)
- melakukan perdebatan tentang topik yang ditugaskan.
- Laporan masing-masing kelompok yang menyangkut kedua posisi pro dan kontra diberikan kepada guru.
- Selanjutnya guru dapat mengevaluasi setiap siswa tentang penguasaan materi yang meliputi kedua posisi tersebut dan mengevaluasi seberapa efektif siswa terlibat dalam prosedur debat.
Metode Role Playing
Metode Role Playing adalah suatu cara
penguasaan bahan-bahan pelajaran melalui pengembangan imajinasi dan penghayatan
siswa. Pengembangan imajinasi dan penghayatan dilakukan siswa dengan
memerankannya sebagai tokoh hidup atau benda mati. Permainan ini pada umumnya dilakukan
lebih dari satu orang, hal itu bergantung kepada apa yang diperankan.
Ø Langkah-langkahnya :
- Guru menyusun sekenario yang ditampilkan
- Menunjuk beberapa siswa untuk mempelajari sekenario dua hari sebelum KBM
- Guru menunjuk kelompok siswa yang anggotanya 5 orang
- Memberikan penjelasan tentang kompetensi yang ingin dicapai dalam pembelajaran
- Memanggil siswa yang sudah ditunjuk untuk melakonkan sekenario yang sudah dipersiapkan
- Masing – masing siswa duduk dikelompoknya, masing-masing sambil memperhatikan mengamati sekenario yang sedang diperagakan
- Setelah selesai dipentaskan, masing – masing siswa diberikan kertas sebagai lembar kerja untuk dibahas
- Masing – masing kelompok menyampaikan hasil kesimpulannya
- Guru memberikan kesimpulan secara umum
- Evaluasi
- Penutup
Metode Pemecahan Masalah (Problem Solving)
Metode pemecahan masalah (problem
solving) adalah penggunaan metode dalam kegiatan pembelajaran dengan jalan
melatih siswa menghadapi berbagai masalah baik itu masalah pribadi atau
perorangan maupun masalah kelompok untuk dipecahkan sendiri atau secara
bersama-sama.Orientasi pembelajarannya adalah investigasi dan penemuan yang
pada dasarnya adalah pemecahan masalah.
Ø Langkah-langkahnya :
- Guru menjelaskan secara umum tentang masalah yang dipecahkan.
- Guru meminta kepada peserta didik untuk mengajukan pertanyaan tentang tugas yang akan dilaksanakan.
- Peserta didik dapat bekerja secara individual atau berkelompok.
- Mungkin peserta didik dapat menemukan pemecahannya dan mungkin pula tidak.
- Kalau pemecahannya tidak ditemukan oleh peserta didik kemudian didiskusikan mengapa pemecahannya tak ditemui.
- Pemecahan masalah dapat dilaksanakan dengan pikiran.
- Data diusahakan mengumpulkan sebanyak-banyaknya untuk analisa sehingga dijadikan fakta.
- Membuat kesimpulan
Ø Adapun keunggulan
metode problem solving sebagai berikut:
1. Melatih siswa untuk mendesain suatu
penemuan.
2. Berpikir dan bertindak kreatif.
3. Memecahkan masalah yang dihadapi
secara realistis
4. Mengidentifikasi dan melakukan
penyelidikan.
5. Menafsirkan dan mengevaluasi hasil
pengamatan.
6. Merangsang perkembangan kemajuan
berfikir siswa untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi dengan tepat.
7. Dapat membuat pendidikan sekolah
lebih relevan dengan kehidupan, khususnya dunia kerja.
Ø Kelemahan metode
problem solving sebagai berikut:
1. Beberapa pokok bahasan sangat sulit
untuk menerapkan metode ini. Misal terbatasnya alat-alat laboratorium
menyulitkan siswa untuk melihat dan mengamati serta akhirnya dapat menyimpulkan
kejadian atau konsep tersebut.
2. Memerlukan alokasi waktu yang lebih
panjang dibandingkan dengan metode pembelajaran yang lain.
lengkapnya silahkan download disini
No comments:
Post a Comment